JULY 25, 2024

FEATHERSTONEHAUGH, AERWYNA

<aside> 🔖 This essay is written to meet the requirements for the Ordinary Wizarding Level examination, Second Grade, July 2024.

</aside>

Di Hogwarts School of Witchcraft and Wizardry, gelar Charm Master merupakan salah satu posisi terhormat yang diberikan kepada pengajar mata pelajaran Mantra. Tugas utama dari seorang Charm Master adalah mengajarkan seni Mantra kepada para siswa dari tahun pertama hingga tahun ketujuh, memastikan mereka menguasai dasar-dasar dan keterampilan lanjutan dalam penggunaan sihir. Posisi ini menuntut penguasaan tinggi dalam bidang Mantra serta kemampuan mengajar yang baik.

Seorang Charm Master di Hogwarts tidak hanya bertanggung jawab untuk mengajarkan Mantra, tetapi juga mengawasi ujian dan menyusun kurikulum. Mereka harus memastikan bahwa setiap siswa memahami teknik dasar seperti gerakan tongkat yang benar dan pengucapan mantra yang tepat. Sering kali, pengajaran melibatkan kegiatan praktik di mana siswa berpasangan untuk berlatih satu sama lain. Peran ini memerlukan dedikasi tinggi dan keahlian yang mumpuni dalam sihir.

Salah satu Charm Master yang terkenal dalam sejarah Hogwarts adalah Profesor Fortinbras. Beliau mengajar pada abad ke-15 hingga ke-19 dan memiliki keyakinan kuat terhadap legenda Cursed Vaults. Fortinbras membentuk sebuah kelompok bernama 'circle of trust' yang terdiri dari pengajar dan siswa terpilih untuk menyelidiki vault misterius ini. Di ruang kelas 2E, beliau menyimpan catatan rinci tentang kecurigaannya terhadap vault tersebut dalam sebuah folio yang dikenal sebagai The Folio of Fortinbras. Cerita Fortinbras bertahan hingga abad ke-20 berkat cerita yang disebarkan oleh Sir Nicholas de Mimsy-Porpington, hantu Gryffindor, kepada Jacob bersaudara dan Angelica Cole yang juga mencari Cursed Vaults.

Profesor Abraham Ronen adalah Charm Master di Hogwarts pada akhir abad ke-19. Beliau dikenal karena pendekatannya yang berbeda dalam mengajar. Pengalaman buruknya dengan ayah yang keras membuatnya bertekad untuk menciptakan suasana kelas yang menyenangkan bagi para siswa. Ronen sering kali menggunakan permainan dalam pengajarannya, termasuk Summoner's Court, sebuah permainan yang melibatkan penggunaan Summoning Charm. Beliau juga memainkan peran penting dalam melindungi kastil selama Goblin Rebellions, menunjukkan dedikasinya terhadap keselamatan Hogwarts dan dunia sihir.

Filius Flitwick adalah seorang penyihir keturunan Goblin yang menjadi Charm Master dan Kepala Asrama Ravenclaw. Meskipun sering dirundung karena keturunan Goblinnya, Flitwick tetap teguh dalam mempelajari sihir dan akhirnya menjadi pengajar yang dihormati. Gaya mengajarnya yang inklusif dan adil membuatnya disukai oleh para siswa. Flitwick tidak pernah mendiskriminasi murid berdasarkan latar belakang mereka, sebuah prinsip yang ia pegang teguh karena pengalaman pribadinya dengan diskriminasi. Keahliannya dalam duel dan sihir membuatnya menjadi sosok penting dalam pengajaran dan pertahanan Hogwarts.

Gelar Charm Master di Hogwarts adalah posisi yang membutuhkan keahlian tinggi dan dedikasi dalam mengajarkan seni Mantra. Profesor Fortinbras dan Profesor Abraham Ronen adalah contoh dari pengajar yang memberikan dampak signifikan dalam sejarah Hogwarts melalui metode pengajaran mereka dan dedikasi terhadap siswa. Profesor Filius Flitwick, dengan pendekatannya yang inklusif dan keahliannya dalam sihir, menunjukkan betapa pentingnya sikap adil dan tidak diskriminatif dalam pendidikan. Para Charm Master ini tidak hanya mengajarkan sihir, tetapi juga menginspirasi siswa untuk menjadi penyihir yang kompeten dan bijak. Peran Charm Master di Hogwarts lebih dari sekadar mengajarkan mantra. Mereka adalah pendidik yang membentuk generasi penyihir masa depan, memastikan bahwa setiap siswa tidak hanya menguasai sihir tetapi juga menghargai keberagaman dan keadilan. Kisah Profesor Fortinbras, Profesor Abraham Ronen, dan Profesor Filius Flitwick adalah bukti nyata dari dedikasi dan pengaruh mereka dalam dunia sihir. Melalui pengajaran mereka, para siswa belajar lebih dari sekadar sihir; mereka belajar nilai-nilai penting yang akan membimbing mereka sepanjang hidup.